mencoba menjadi manusia yang punya rasa syukur

Blog Archive

Monday, February 6, 2017

Sisa sobekan rindu

Geloraku, hanyalah tembang kurcaci sepinya sekeping hati,
Mesraku bukanlah pantai dengan ombak lautnya,
yang bercumbu di kesyahduan lembutnya gemericik air.

Dari detik kemenit,
kerinduan hanya meniti hari
dibawah payung langit cinta,
yang telah lama pudar.

Diantara kita, 
hanya ada sisa sobekan rindu,
Yang telah kau warnai lautan hatiku yang terdalam.

Dengan cinta yang mengharu biru,
Bahasa Kerinduan seribu tahun lalu,
telah terabaikan.

Dari balik lembah kenangan,
Kukatakan pada awan kelabu,
Bahwa cinta tak selamanya harus memiliki,

Hingga,

Seisi langit bumi larut dalam kesedihan,
memahami sejuta makna tiada abadi,
Bukan perpisahan yang ditangisi,


Namun,

Pertemuanlah yang disesali,
tp tidak utk ditangisi,

bogor
Teruntuk
AAS